Aksi Komunitas Peternak Unggas Nasional Kepada Kebijakan Pemerintah

Reporter Media RCM DKI 154 Views

Jakarta 11 Januari 2024, mediarcm.com – Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN) Mendesak Presiden Republik Indonesia Untuk Meningkatkan Harga Jual Ayam Hidup

Screenshot 20240111 213104

- Advertisement -

Presiden Jokowi harus melakukan langkah-langkah penting dan konkrit untuk menyelamatkan nasib peternak rakyat dan peternak mandiri yang Semakin terpinggirkan. Presiden Jokowi juga harus memerintahkan Kepala Badan Pangan Nasional dan Kepala Badan Urusan Logistik melaksanakan Peraturan Badan Pangan Nasional No. 5 tahun 2022 mengenai Harga Acuan Pembelian di Tingkat Produsen yang menetapkan harga batas bawah ayam broiler sebesar Rp 21.000 per kg dan batas atas Rp. 23.000 per kg.

Kebijakan dan langkah konkrit Presiden Jokowi tersebut penting untuk dilakukan mengingat situasi sulit yang dihadapi peternak rakyat dan peternak mandiri. Saat ini harga ayam hidup di tingkat peternak rakyat dan peternak mandiri hanya sebesar Rp. 16 000 perkg sampa Rp 17.000 per kg. Jauh dibawah rata-rata harga produksi yang mencapa Rp 20.500 sampa Rp. 21.500 karena input harga pakan mengalami kenaikan.

Screenshot 20240111 213049

Situasi kemarjinalan yang dihadapi peternak rakyat dan peternak mandiri semakin berat dengan kebyakan Pemerintah yang memberikan izin kepada perusahaamperusahaan integrator untuk menjual hasil produksinya ke pasar-pasar tradisional dan konsumen rumah tangga. Sehingga, pangsa pasar peternak rakyat dan peternak mandiri secara otomatis semakin tergerus dan mengakibatkan hilangnya peluang peternak rakyat dan peternak mandiri untuk berusaha di bidang peternakan unggas.

Saat ini, industri perunggasan nasional mengalami ketidak berpihakan kepada pembudidayanya, peternak rakyat dan peternak mandiri mesti berhadapan dengan perusahaamperusahaan modern terintegrasi dan bertarung di pasar yang sama Karena keterbatasan modal, akses dan teknologi, hasilnya mudah ditebak, peternak rakyat dan peternak mandiri secara perlahan namun pasti kalah bersaing dan mulai berguguran. Pilihannya serba tidak enak, bertahan rugi atau mati.

Berkaitan dengan yang dihadapi peternak rakyat dan peternak mandiri tersebut, KPUN sebaga Perkumpulan yang mewadahi para Peternak Unggas Mandiri Indonesia, pada Kamis 11 Januari 2024 melakukan aksi simpatik untuk mengingatkan dan menyampaikan aspirasi kepada Presiden Joko Widodo untuk mengambil langkah penting guna mensejahterakan peternak rakyat dan peternak mandiri khususnya dan dunia perunggasan pada umumnya.

Aksi simpatik yang dilakukan KPUN tersebut dilakukan dengan cara melakukan pembagian ayam hidup kepada masyarakat yang berada di kawasan Istana Negara, tujuan dari aksi ini adalah untuk mensejahterakan peternak rakyat dan peternak mandiri, serta memulihkan keseimbangan di industri perunggasan nasional secara keseluruhan.

( Dessi Natalia Tarigan)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *