MEDIARCM_TASIKMALAYA_Pada hari selasa tanggal 14 november 2023 FIKEP KSBSI melakukan unjuk rasa ke kantor dewan kota tasikmalaya ,Dani martin selaku ketua DPC FIKEP KSBSI kota tasikmlaya menuntut pihak dewan untuk,
1.)menaikan upah minimum 15%
2.)cabut undang- undang cipta kerja( omnibuslaw)
3.)tindak tegas perusahaan yang tidak mendaptarkan bpjs ketenagakerjaan dan bpjs kesehatn unuk karyawan.
4.)stop PHK sepihak
5.)tindak tegas perusahaan yang melakukan intimidasi dan Diskriminasi kepada kaum buruh yang ikut serta dalam serikat buruh
6.)jalankan fungsi dan peran pemerintah dalam ketenagakerjaan
7.)Hapus outsorching
8.)Tindak tegas perusahaan yang tida memberikan hak buruh karyawan
Pada anggota Dewan sendiri diwakili oleh komisi II Andi warsandi S.E ,andi mengatakan masalah tentang ketenagakerja itu memang bukan bidang saya itu ada d komisi IV cuman saya mewakili anggota dewan,karena dewan komisi IV dan ketua dewan lagi keluar kota ,cuman saya akan menampung aspirasi rekan- rekan dari DPC FIKEP KSBSI untuk di laporkan kepada komisi terkait dan ketua.
Dani martin selaku ketua FIKEP DPC KSBSi kota tasikmalaya sangat kecewa dengan tidak di hadiriya oleh komisi IV dan ketua dewan karna jauh – jauh hari kami sudah melayangkan surat untuk unras dan audensi terkait buruh.itu kan seharusya di persiapkan untuk penerimaan ya,bukan malah di lempar ke komisi yang bukan bidang ya.
karena permintaan dari seluruh anggota FIKEP KSBSI kota tasikmalaya meminta untuk bertemu langsung dengan ketua dewan dan komisi terkait ,karena kalau tidak bisa bertemu dengan ketua dewan dan komisi terkait kami akan bergelombang melakukan aksi yang lebih besar lagi dan akan mengepung kantor Dewan pungkas dari salah seorang pengunjuk rasa.
“Selaku perwakilan anggota dewan kami akan berkordinasi dengan ketua dewan dan komisi terkait untuk bisa bertemu langsung dan mungkin ini akan di agendakan ulang untuk bisa bertemu dengan dewan terkait mulai dari sekarng sampai 3 hari ke depan ,karena kalau sekarng lagi pada ke luar kota ” pungkas andi” (A GUNAWAN)