Jawa Timur,Media RCM-Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) JAYA menggelar aksi damai hari ini untuk menyuarakan dukungan penuh terhadap pemberantasan korupsi di wilayah Malang Raya.kamis 19/09/2024
Aksi ini merupakan respons positif atas kedatangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Malang, dengan mengusung tema **”Selamat Datang KPK di Malang: Bersihkan Negeri dari Korupsi!”**
Dalam aksi damai ini, GRIB JAYA menyampaikan tuntutan tegas agar KPK segera bertindak atas dugaan berbagai kasus korupsi yang melibatkan pejabat di Malang Raya. Berikut adalah beberapa poin tuntutan utama yang disampaikan dalam aksi tersebut:
1.Tangkap Sri Untari Bisowarno, Anggota DPRD Jawa Timur
GRIB JAYA mendesak KPK untuk segera menindaklanjuti dugaan keterlibatan Sri Untari, anggota DPRD Jawa Timur, yang diduga menerima jatah terbesar dari alokasi Pokmas di wilayah Malang Raya, dengan total anggaran sebesar Rp 108 Miliar,Hal ini dinilai sebagai bentuk penyalahgunaan wewenang yang harus diusut hingga tuntas.
2.Usut Tuntas Hibah Aset Pemkab oleh Bupati Sanusi,
Aksi ini juga menyoroti dugaan kongkalikong antara Bupati Malang, Sanusi,dan Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi terkait proses hibah aset Pemkab Malang yang dilakukan tanpa melalui mekanisme pleno di DPRD Kabupaten Malang. Dugaan penyimpangan prosedural ini dianggap sebagai pelanggaran serius yang merugikan kepentingan masyarakat, dan GRIB JAYA meminta KPK segera melakukan penyelidikan menyeluruh.
3.Investigasi Pengadaan Ambulans yang Bermasalah
Selain itu, GRIB JAYA menuntut KPK mengusut pengadaan **7 unit Ambulans HIACE** yang ditengarai tidak sesuai dengan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA). Proyek ini diduga dikendalikan oleh Ketua DPRD, Darmadi, dan terindikasi adanya kepentingan pribadi di balik pengadaan tersebut. Penyalahgunaan anggaran publik dalam penyediaan fasilitas kesehatan ini harus diusut tuntas untuk mencegah kerugian lebih lanjut bagi masyarakat.
Aksi ini merupakan wujud nyata komitmen GRIB JAYA untuk mendukung penegakan hukum yang adil, transparan, dan berpihak pada kepentingan rakyat. Kedatangan KPK di Malang diharapkan menjadi momentum bagi pemerintahan yang lebih bersih, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yang telah merusak kepercayaan masyarakat.
*”Selamat Datang KPK di Malang! Bersihkan Negeri dari Korupsi, Mulai dari Malang Raya!(Joko P/Damanhuri/jab)