Guru Gen Z, Sederhana di Tengah Modernitas: Inspirasi di Hari Guru Nasional 2024

Reporter Redaksi 522 Views

Tangerang, Media RCM.com – Masih ingat dengan pesona generasi guru. Oemar Bakri  dengan sepeda onthelnya yang sempat menggemparkan dunia pendidikan ? Kini, tongkat estafet telah beralih ke generasi Z, generasi yang lahir di era digital. Di tengah gemerlap teknologi dan gaya hidup modern, ada sosok guru muda yang memilih jalan berbeda. Ia membuktikan bahwa menjadi guru yang inspiratif tak harus dengan harta benda melimpah, melainkan dengan hati yang tulus dan semangat yang membara.

Nikolas Aditya , Guru Muda yang Memilih Sederhana

- Advertisement -

Usianya memang masih muda, ia lulusan Universitas Sanata Dharma tahun 2024 jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.  Nikolas Aditya Pinandhita, seorang guru muda yang mengajar di sekolah St. Johannes Berchmans PIK 2. Menjadi salah satu contoh nyata bahwa kesederhanaan adalah kunci kebahagiaan. Di tengah gaya hidup mewah , pak nikolas justru memilih untuk tetap sederhana dengan naik sepeda setiap berangkat mengajar. Dengan rangsel dipundak ia mengayuh sepedanya.  Ia lebih suka menghabiskan waktu luangnya dengan membaca buku, bersepeda, atau berinteraksi langsung dengan murid-muridnya.

WhatsApp Image 2024 11 25 at 11.59.53

Keputusan Nikolas Aditya untuk naik sepeda ke sekolah setiap hari bukan tanpa alasan. Selain sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, kebiasaan ini juga membantunya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Bagi Nikolas Aditya, sepeda bukan hanya sekadar alat transportasi, tetapi juga simbol perjuangan dan semangat pantang menyerah.

Inspirasi bagi Generasi Muda

Kisah guru Nikolas Aditya ini memberikan inspirasi bagi generasi muda, khususnya bagi para siswa, dengan bersepeda kita bisa hidup sederhana  sehat dan bahagia. Ia membuktikan bahwa menjadi guru yang sukses tidak harus dengan materi yang berlimpah, tetapi lebih kepada passion dan dedikasi terhadap profesi. Dengan gaya hidup yang sederhana, Nikolas Aditya dapat lebih fokus pada tugas utamanya, yaitu memberi contoh dalam mendidik dan membimbing anak didik.

Pak guru Nikolas Aditya menyampaikan pesan inspiratifnya, “Jadilah diri sendiri dan jangan pernah takut untuk berbeda. Kesuksesan tidak selalu diukur dari materi, tetapi lebih kepada kepuasan batin dan dampak positif yang kita berikan kepada orang lain.”

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *