Komitmen Edukasi dan Ajak Masyarakat Tertib Berlalu Lintas, Satlantas Gelar Dialog Interaktif

Reporter Redaksi 174 Views

Pekalongan Kota, Media RCM.com – Upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berlalu lintas kembali dilakukan Subsatgas Dikmas Lantas Operasi Zebra Candi 2025. Kanit Kamsel Satlantas Polres Pekalongan Kota Ipda Sukendro, S.H., tampil sebagai narasumber dalam dialog interaktif di Radio Kota Batik.

Acara yang dipandu penyiar Laela, A.Md ini menjadi ruang edukasi publik mengenai pentingnya tertib berlalu lintas di wilayah Kota Pekalongan. Kegiatan dilangsungkan pada Selasa, (18/112025) siang.

Ipda Sukendro menyoroti meningkatnya dinamika arus kendaraan dan kompleksitas permasalahan lalu lintas yang membutuhkan perhatian semua pihak. Ia menekankan bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab aparat kepolisian, melainkan juga hasil kedisiplinan dan kepedulian masyarakat saat berkendara di jalan raya.

Dalam penjelasannya, Kanit Kamsel Satlantas menyampaikan bahwa saat ini Polri sedang melaksanakan Operasi Zebra 2025 yang berlangsung selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025 secara serentak di seluruh wilayah Indonesia. Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan dalam berkendara dan tertib berlalu lintas.

- Advertisement -

Disampaikan kepada para pendengar bahwa Operasi Zebra Candi 2025 yang dilaksanakan Polres Pekalongan Kota menargetkan turunnya angka pelanggaran, mengurangi kejadian laka lantas, dan meningkatkan kedisiplinan pengendara serta memperkuat kepercayaan publik terhadap Polri khususnya Polres Pekalongan Kota.

Melalui dialog interaktif tersebut, Satlantas Polres Pekalongan Kota menjelaskan berbagai faktor penyebab kecelakaan, mulai dari human error, kondisi jalan dan cuaca, hingga kondisi teknis kendaraan. Edukasi tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat memahami bahwa kecelakaan dapat dicegah melalui sikap waspada dan kepatuhan terhadap aturan.

Salah seorang pendengar, Adam Anggoro dari Kecamatan Doro, menyampaikan keresahan terkait maraknya aksi balap liar dan penggunaan knalpot brong.

“Saya usul supaya bisa ditindak tegas, jangan dikasih ampun. Sudah ada lintasan balap, jadi tidak ada alasan lagi untuk balapan di jalan raya. Karena sangat meresahkan,” tuturnya melalui saluran interaktif.

Menanggapi hal tersebut, Ipda Sukendro memastikan bahwa Polres Pekalongan Kota tidak tinggal diam. “Terkait balap liar, kami sudah melakukan berbagai langkah mulai dari patroli humanis, penertiban hingga penindakan. Setiap akhir pekan, kami melaksanakan Patroli Skala Besar bersama personel gabungan untuk mencegah balap liar dan memberikan pembinaan langsung kepada para pemuda,” jelasnya.

Pihaknya menambahkan bahwa Subsatgas Dikmas terus menggencarkan sosialisasi dan pembinaan di sekolah-sekolah, mulai dari tingkat TK hingga perguruan tinggi, sebagai bagian dari upaya menanamkan budaya tertib berlalu lintas sejak dini.

Di akhir sesi, Subsatgas Dikmas Lantas Operasi Zebra Candi 2025 menegaskan komitmen Polres Pekalongan Kota untuk terus memberikan edukasi dan mengajak masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas demi terwujudnya Kamseltibcar Lantas yang aman, nyaman, dan berkeselamatan.

(Humas Respekta)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *