Blitar.MediaRCM.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Bendosari menyelenggarakan Carnival pada Sabtu (20/9/2025) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara berlangsung semarak dan mendapat sambutan hangat dari warga.
Ratusan peserta dari berbagai elemen masyarakat turut ambil bagian dalam parade karnaval yang mengambil rute dari depan Puskesmas Gawang hingga Finish di timur kantor desa Bendosari.
Masing-masing kelompok menampilkan berbagai atraksi menarik, mulai dari kostum bertema perjuangan, kesenian tradisional, hingga pertunjukan kreatif anak-anak sekolah.
Warga terlihat antusias menyaksikan jalannya karnaval. Tak sedikit yang mengabadikan momen dengan ponsel, bahkan beberapa titik rute karnaval dipadati penonton sejak pagi
Kepala Desa Bendosari, Sunarko, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah desa untuk mempererat kebersamaan antar warga sekaligus menghidupkan semangat nasionalisme.
“Kami ingin menjadikan peringatan kemerdekaan ini sebagai momen kebersamaan dan ajang menumbuhkan rasa cinta tanah air, terutama bagi generasi muda,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya acara ini, Pemdes berharap nilai-nilai gotong royong dan nasionalisme terus hidup dan berkembang di tengah masyarakat.
Camat Kademangan, Hendry Bagus Dwinanto, dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah desa serta seluruh warga Bendosari atas terselenggaranya peringatan HUT ke-80 RI dengan sangat meriah dan bermakna.
“Saya sangat bangga melihat semangat warga Desa Bendosari dalam memperingati hari kemerdekaan. Tidak hanya sekadar merayakan, tapi juga menunjukkan kepedulian terhadap pelestarian budaya dan nilai-nilai kebangsaan,” ujarnya.
Menurut Camat Kademangan, Hendry, kegiatan seperti ini dapat menjadi contoh positif bagi desa-desa lain di wilayah Kecamatan Kademangan dalam membangun semangat kebersamaan dan menumbuhkan rasa nasionalisme sejak dini. Ia juga menekankan pentingnya menanamkan nilai gotong royong dan cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
“Momentum seperti ini jangan hanya berhenti sampai di sini. Mari kita lanjutkan semangat kemerdekaan dengan kerja nyata—membangun desa dan menjaga kerukunan antar warga,” ujar Camat Hendry.
Panitia pelaksana kegiatan, Nanang, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya acara Carnival yang berjalan lancar dan meriah.
“Alhamdulillah, acara berlangsung tertib dan penuh semangat. Ini semua berkat gotong royong warga, dukungan dari pemerintah desa, serta partisipasi aktif pemuda Desa Bendosari.
Ia menjelaskan bahwa persiapan acara telah dilakukan jauh hari sebelumnya. Mulai dari pelatihan peserta pawai, koordinasi dengan aparat keamanan, hingga penataan rute karnaval dilakukan secara matang untuk memastikan kelancaran kegiatan.
“Kita ingin generasi muda tidak hanya menjadi penonton, tapi juga pelaku aktif dalam menjaga dan melestarikan budaya serta semangat kebangsaan,” tambahnya.
Nanang berharap, semangat kebersamaan yang tercipta dalam perayaan ini tidak hanya berhenti pada momen seremonial, tetapi dapat berlanjut dalam kegiatan nyata yang mendukung pembangunan desa ke depan.
“Mari kita jadikan peringatan kemerdekaan ini sebagai titik tolak untuk memperkuat solidaritas, mempererat hubungan antar warga, dan terus mendorong inovasi serta kreativitas masyarakat dalam berbagai bidang,” pungkasnya.
Dengan semangat gotong royong dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat, Desa Bendosari diharapkan mampu menjadi contoh desa yang tidak hanya meriah dalam perayaan, tetapi juga tangguh dalam pembangunan dan pelestarian nilai-nilai kebangsaan.(**)
Penulis Bas
