Blitar.MediaRCM.com – Mantan Bupati Blitar, Hj. Rini Syarifah, menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Blitar pada Rabu (16/04/2025). Pemeriksaan berlangsung selama enam jam, dimulai sejak pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Mak Rini, sapaan akrab Rini Syarifah, tiba di kantor Kejari Kabupaten Blitar tepat pukul 10.00 pagi dan langsung memasuki ruang pemeriksaan tanpa memberikan keterangan kepada awak media yang telah menunggu sejak pagi.
Hingga saat ini, pihak Kejari belum memberikan pernyataan resmi terkait materi pemeriksaan terhadap mantan orang nomor satu di Kabupaten Blitar tersebut. Namun, sumber internal menyebutkan bahwa pemeriksaan ini berkaitan dengan dugaan penyimpangan dalam proyek pemerintah daerah semasa kepemimpinannya.
Pemeriksaan ini menjadi sorotan publik Blitar, mengingat posisi strategis yang pernah dipegang oleh Rini Syarifah selama menjabat sebagai bupati.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Blitar, Andrianto Budi Santoso, memberikan keterangan kepada awak media yang telah menunggu sejak pagi terkait pemeriksaan terhadap mantan Bupati Blitar, Rini Syarifah.
Ia menjelaskan bahwa pemeriksaan kali ini difokuskan pada pelaksanaan tugas dan fungsi Rini Syarifah selama menjabat sebagai Bupati Blitar.”Ungkapnya.
“Lebih lanjut, Andrianto mengungkapkan bahwa hingga saat ini pihaknya telah memeriksa sebanyak 32 orang saksi dalam perkara tersebut.
“Sejauh ini kami sudah memeriksa 32 saksi. Untuk penetapan tersangka baru masih dalam proses pendalaman. Kita lihat perkembangan ke depan dan tentu akan terus kami kembangkan,” tegasnya.
Saat ditanya oleh media mengenai jumlah pertanyaan yang diajukan kepada mantan Bupati Blitar dalam pemeriksaan hari ini, Andrianto menyebutkan ada sekitar 50 pertanyaan yang disampaikan oleh penyidik.
Terkait isu rumah dinas, Plt Kajari menegaskan bahwa pemeriksaan kali ini tidak menyentuh hal tersebut.
“Tidak, kami fokus pada proyek pembangunan Dam Kali Bentak,” pungkasnya.
Sementara itu, Rini Syarifah atau yang akrab disapa Mak Rini, memilih untuk tidak memberikan keterangan kepada media dan langsung masuk ke dalam mobil usai menjalani pemeriksaan.
Dengan wajah yang tampak letih, ia hanya melemparkan senyum tipis kepada para awak media yang telah menunggunya sejak pagi. Ia mempercepat langkahnya menuju kendaraannya. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Mak Rini terkait agenda pemeriksaan yang dijalani hari ini.(**)
Penulis Bas
