Blitar.MediaRCM.com – Sebagai bagian dari upaya mendukung pengesahan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang baru, Ormas Gerakan Pembaharuan Indonesia (GPI) menggelar aksi unjuk rasa damai di depan kantor DPRD Kota Blitar, Jalan Ahmad Yani No. 19, pada Jumat sore, 28 Maret 2025.
Dalam aksi tersebut, para peserta menyuarakan aspirasi mereka terkait pentingnya penguatan peran TNI dalam menjaga stabilitas nasional dan mendukung pengesahan UU TNI yang dianggap krusial untuk peningkatan kinerja dan peran TNI dalam menjaga keamanan negara.
Aksi berjalan dengan tertib dan damai, dengan pengamanan yang ketat dari aparat kepolisian. Para demonstran menyampaikan pesan-pesan mereka melalui spanduk dan orasi di depan gedung DPRD, berharap agar suara masyarakat didengar oleh para anggota dewan dan pemerintah.
Unjuk rasa hari ini di pimpin oleh Joko Prasetyo, Ketua LSM GPI, aksi ini dihadiri sekitar 150 peserta yang membawa berbagai alat peraga, seperti bendera organisasi dan poster dengan pesan-pesan tegas. Beberapa di antaranya berbunyi, “Rakyat dan TNI Bersatu Jaga NKRI”
Dalam orasinya, Joko Prasetyo menyatakan bahwa pengesahan Undang-Undang TNI yang baru sangat penting untuk memperkuat peran TNI dalam menjaga kedaulatan negara dan melindungi rakyat dari berbagai ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri. “Kami mendukung penuh langkah pemerintah untuk memperbaharui undang-undang ini demi menjaga stabilitas dan keamanan nasional,” ujar Joko Prasetyo.
Selain itu, aksi ini juga menuntut agar hukum ditegakkan dengan tegas terhadap pelaku kejahatan yang dapat mengancam keamanan negara. Para peserta menginginkan agar tindakan tegas seperti perampasan aset dari kelompok teroris dan organisasi yang merongrong negara dilakukan secara maksimal.
Meskipun aksi berlangsung damai, para peserta berharap agar tuntutan mereka mendapat perhatian serius dari pihak DPRD Kota Blitar serta pemerintah pusat. Mereka juga berharap agar aspirasi tersebut dapat menjadi bagian dari diskursus lebih luas mengenai pembaruan dan penguatan peran TNI dalam era modern ini.
Selain itu, orator lain seperti Putra – putri dari HIPAKAD Blitar dan tokoh pemuda, turut menyampaikan dukungan penuh terhadap UU TNI. Mereka menekankan bahwa pengesahan undang-undang ini akan membawa dampak positif bagi penguatan sistem pertahanan negara dan peran serta TNI dalam menjaga keamanan nasional.
Penulis Bas