Blitar.MediaRCM.com – Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar menyelenggarakan kegiatan Pelatihan IN-2 Pembelajaran Mendalam bagi Kepala Sekolah (KS) dan Guru Tahap I yang dilaksanakan di SDIT Ibadurrahman Srengat. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai Minggu, 26 Oktober hingga Rabu, 29 Oktober 2025.
Pelatihan ini diikuti oleh 180 peserta dari berbagai satuan pendidikan, meliputi Kepala Sekolah SD, SMP, dan PAUD, dengan tujuan meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan dalam menerapkan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) yang selaras dengan Kurikulum Merdeka.
Menurut Ketua panitia Natal Kurniawan Staf Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar, menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat kapasitas guru dan kepala sekolah dalam merancang proses belajar yang bermakna, kontekstual, dan berpihak pada peserta didik.
Melalui pelatihan ini, kami berharap para pendidik dapat menerapkan strategi pembelajaran yang lebih kreatif dan reflektif, sehingga hasil belajar siswa meningkat secara menyeluruh,” ujar salah satu narasumber kegiatan.
Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi tentang perancangan asesmen diagnostik, praktik refleksi pembelajaran, serta implementasi proyek penguatan profil pelajar Pancasila (P5). Kegiatan ini juga diisi dengan diskusi kelompok, simulasi pembelajaran, dan praktik langsung penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis Kurikulum Merdeka.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Blitar dapat semakin siap menghadapi tantangan pendidikan abad 21 dan mewujudkan pembelajaran yang bermakna bagi seluruh peserta didik.
Selama kegiatan berlangsung, suasana pelatihan terlihat sangat antusias. Para peserta aktif berdiskusi, berbagi pengalaman, dan saling memberikan masukan dalam menyusun strategi pembelajaran yang lebih efektif.
Fasilitator dari Kementrian Dinas Pendidikan Jawa Timur Susanti,juga turut memberikan pendampingan intensif agar setiap peserta benar-benar memahami konsep dan penerapan pembelajaran mendalam di kelas.
Salah satu peserta, Munarti Sp.d guru SD dari Kecamatan Wionotirto, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat.
“Kami mendapatkan banyak wawasan baru tentang bagaimana menciptakan pembelajaran yang bermakna dan melibatkan siswa secara aktif. Pendekatan ini sangat bermanfaat.
“Kami mendapatkan banyak wawasan baru tentang bagaimana menciptakan pembelajaran yang bermakna dan melibatkan siswa secara aktif. Pendekatan ini membuat kami lebih siap untuk menerapkan Kurikulum Merdeka di sekolah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar dalam sambutannya menekankan bahwa pelatihan ini bukan sekadar kegiatan formalitas, tetapi merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
“Kami berharap para guru dan kepala sekolah menjadi agen perubahan yang membawa semangat pembelajaran mendalam ke satuan pendidikan masing-masing,” tuturnya.
Pelatihan IN-2 Pembelajaran Mendalam Tahap I ini menjadi bagian dari rangkaian program penguatan kapasitas guru dan kepala sekolah yang akan terus berlanjut pada tahap-tahap berikutnya. Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar berkomitmen untuk memastikan Dengan berakhirnya kegiatan pada Rabu, 29 Oktober 2025, seluruh peserta diharapkan dapat menerapkan hasil pelatihan di sekolah masing-masing, serta menjadi inspirasi bagi rekan sejawat dalam menciptakan suasana belajar yang aktif, kreatif, dan menyenangkan.(**)
Penulis Bas



