PEKALONGAN, Media RCM – Dalam rangka memperingati Hari Tuberkulosis Sedunia, Dinas Kesehatan Kota Pekalongan melaksanakan kegiatan Sosialisasi Penyakit TB pada masyarakat melalui pembagian leaflet dan pembagian takjil.
Kegiatan itu juga melibatkan Puskesmas, Rumah Sakit, PPNI, dan Saka Bhakti Husada serta Koalisi Organisasi Profesi Indonesia Penanggulangan Tuberkulosis (KOPI TB) Kota Pekalongan.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinkes Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto melalui Programmer Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kota Pekalongan, Indayah Dewi saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin (27/3)
“Dalam memperingati TB Day Dinkes melaksanakan pra kegiatan TB Day dengan grebek TB pagi pasien dan dikirim ke Laboratorium Pekalongan, dan melaksanakan sosialisasi kader pada tanggal 14 dan 21 Maret 2023, serta beberapa agenda kegiatan lain,” terang Indayah.
Kegiatan tersebut di laksanakan di empat lokasi di Kota Pekalongan, di antaranya yaitu di Perempatan Ponolawen, Simpang 5 (Tugu Perahu), Jl Nusantara (Depan Gapura Nusantara/Plaza Pekalongan), dan Lapangan Sorogenen.
“Pada kegiatan ini Dinkes bekerjasama dengan MSI, PPNI, Puskesmas dan Rumah Sakit di Wilayah Kota Pekalongan dengan perkiraan ada 80 orang dengan 400an takjil,” beber Indayah.
Disampaikan Indayah bahwa persiapan logistik takjil dilakukan swadaya peserta pembagian takjil. “Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendukung Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit TB dalam menuju Indonesia eliminasi TB 2030. Serta meningkatan pengetahuan masyarakat tentang Penyakit TB,” ungkap Indayah.
Diterangkan Indayah, TB di WIlayah Kota Pekalongan ada 1.034, dengan kemungkinan 1 pasien TB ini dapat menyebarkan ke 10 pasien lainnya. Sementara 3 bulan di Tahun 2023 ini mengalami penurunan dibandingkan pada awal tahun di tahun 2022 kemarin.
(sumber: Dinkominfo/Laila/RKB)
