Peringati HUT TNI ke 78 dandim Sumbawa gelar upacara di lapangan Makodim 1607 sumbawa besar

Reporter Media RCM NTB 302 Views

MEDIA RCM- Sumbawa Besar|NTB, Dalam rangka Menyambut HUT TNI Ke-78 Tahun 2023, Kodim 1607/Sumbawa menggelar upacara di Lapangan Makodim 1607/Sumbawa, Jln. Yos Sudarso, No. 01 Kelurahan Uma Sima, Kecamatan Sumbawa, kabupaten Sumbawa, kamis pagi (05/10/23),

Upacara yang di laksanakan sekitar pukul 07.49 Wita, mengusung tema “TNI Patriot NKRI Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju, rangkaian upacara HUT TNI Ke-78 berlangsung dengan tertib dan penuh khidmat,

- Advertisement -

Kegiatan menyambut HUT TNI Ke-78, sebagai Inspektur upacara di pimpin langsung Czi Eko Cahyo Setiawan, S.E., M.Han,. Adapun yang hadir sekitar 1.000 orang, dalam kegiatan tersebut,.

Adapun Pasukan Upacara yakni, Satu SSK pasukan Kodim 1607/Sumbawa, Satu SST pasukan Kompi Senapan B Yonif 742/SWY, Satu SST pasukan Brimob Sumbawa, Satu SST pasukan Polres Sumbawa, Satu SST pasukan Sat Pol PP Kabupaten Sumbawa, Satu SST pasukan BPBD Kabupaten Sumbawa, Satu SST pasukan Dishub Kabupaten Sumbawa, Satu SST pasukan Damkar Kabupaten Sumbawa, Satu SST pasukan Komando Cadangan, Satu SST pasukan Pramuka.

Bertindak selaku Inspektur Upacara, Komandan Kodim 1607/sumbawa Letkol Czi Eko Cahyo Setiawan, S.E., M.Han dan.Komandan Upacara, Pasi Logdim 1607/Sumbawa Kapten Cba Ruslan, serta Perwira Upacara, Pasi Persdim 1607/Sumbawa Lettu Arm Iwan Arsyadiharjo.

Turut hadir dalam kegiatan upacara, Bupati Sumbawa, Drs.H.Mahmud Abdullah.

Sekda Kabupaten Sumbawa Drs. H. Hasan Basri, M.M.

Kapolres Sumbawa diwakili Wakapolres Sumbawa Kompol Iwan Sugiyanto, S.H. Wakil Ketua I DPRD Kab. Sumbawa Drs. Mohamad Ansori. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Sumbawa Dendi Herlan, S.SIT., M.I.P. Kasat Pol PP Sumbawa Abdul Haris, S.Sos. Kepala Damkar Kabupaten Sumbawa Drs .H. Syahabuddin, S.Sos M.Si. Dansub Denpom 2-IX Sumbawa Kapten Cpm I Made Mahardika. Danpos AL Labuhan Badas Lettu Cpm Abdurrahman. Komandan Menwa Rinjani Syamsuraidi.

Ketua LVRI Cabang Sumbawa Kapten (Purn) Rokhim Mohid.

Ketua PEPABRI Kab Sumbawa diwakili oleh Mayor (Purn) Tamtanus). Para Pimpinan OPD/BUMN Kabupaten Sumbawa. Para Perwira/Bintara/Tamtama PNS Kodim 1607/Sumbawa. Anggota HIPAKAD. Anggota LVRI/PEPABRI Kabupaten Sumbawa serta tamu undangan Lainnya.

Dandim 1607/Sumbawa dalam membacakan Amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, TNI telah hadir dan menjalankan amanah sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir Negara Kesatuan Republik Indonesia selama 78 tahun. Berbagai ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dan tumpah darah telah berhasil diatasi dengan baik.

Berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga survei di tanah air TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi baik di dalam maupun di luar negeri.

“Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI atas dedikasi, loyalitas dan profesionalisme yang telah ditunjukkan selama ini”, tegas Panglima TNI.

Terlepas dari kepercayaan masyarakat dan prestasi yang telah diraih, TNI tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan kita hadapi tidaklah ringan. Setelah Pandemi Covid-19 mereda, dunia saat ini sedang berusaha memulihkan diri dari krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial. Situasi geopolitik dan ekonomi juga dipenuhi dengan ketidakpastian akibat konflik dan krisis di berbagai belahan dunia.

di lingkup Nasional, beragam potensi ancaman juga semakin kompleks. Untuk itu, momentum ulang tahun ke-78 TNI, harus kita jadikan sebagai bahan introspeksi untuk berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern, dan tangguh.

Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI pada tahun 2023 ini, mengusung tema “TNI PATRIOT NKRI, PENGAWAL DEMOKRASI UNTUK INDONESIA MAJU”, yang mengandung makna, bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara, berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera.

“Tema ini kita angkat karena salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia dalam waktu dekat adalah pemilihan umum serentak tahun 2024. Dimana akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan anggota legislatif serta Pilkada serentak di 548 Daerah yaitu pada 38 Provinsi, 415 Kabupaten dan 98 Kotamadya. Kelancaran dan kesuksesan agenda pesta demokrasi tersebut akan sangat menentukan perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan”, papar Panglima.TNI.

Untuk menyikapi kondisi tersebut, para prajurit TNI dituntut untuk peka dan antisipatif terhadap dinamika dan perkembangan situasi untuk menjamin bangsa. TNI berkomitmen untuk keamanan dan kelancaran dalam rangka mewujudkan Pemilu 2024 berlangsung dengan aman, damai dan sejuk.

Menghadapi spektrum ancaman ke depan yang semakin luas dan kompleks, tidak terlepas dari dua hal yang sangat menentukan, yaitu perkembangan teknologi dan sistem pertahanan. Negara akan hadir untuk terus meningkatkan kapabilitas pertahanan yang relevan dengan perkembangan teknologi militer terkini, sehingga TNI dapat menjadi kekuatan pertahanan negara yang modern dan mampu berperan aktif serta memiliki daya getar tinggi di lingkungan strategis, regional maupun global.

Pembangunan dan modernisasi kekuatan TNI saat ini tengah dilakukan secara bertahap. Hal tersebut akan terus dilaksanakan dalam rangka menjaga kesinambungan, sesuai dengan kemampuan negara. TNI harus terus melakukan adopsi, inovasi dan rekayasa teknologi mutakhir. Memberdayakan industri pertahanan global dengan memegang teguh semangat kemandirian melalui penguatan industri pertahanan dalam negeri, guna tercapainya postur TNI yang diharapkan.

Selain itu, penguatan budaya strategis prajurit TNI harus tetap menjadi pagar serta fondasi utama dalam pertahanan, yaitu TNI yang semakin profesional dan manunggal dengan rakyat. Sebagai bentuk perwujudan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta (total defence system), yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah maupun sumber daya nasional lainnya, untuk menegakkan kedaulatan negara, melindungi segenap bangsa dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (**)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *