Pawai Obor Meriahkan Malam Tahun Baru Islam 1447 H di Kecamatan Koja
Jakarta Utara —Mediarcm.com Suasana malam di wilayah Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Kamis (26/6/2025) terlihat semarak dengan gelaran Pawai Obor dalam rangka menyambut datangnya Tahun Baru Islam 1447 Hijriah. Ratusan warga dari berbagai kelurahan antusias mengikuti kegiatan yang berlangsung aman dan tertib tersebut.
Kegiatan yang rutin digelar setiap menyambut pergantian tahun Hijriah ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus menghidupkan syiar Islam.
Dari pantauan di lapangan, kegiatan pawai obor dilaksanakan serentak di beberapa titik wilayah Kecamatan Koja. Di Kelurahan Koja, sekitar 75 warga memulai pawai dari Jalan Jampea, melintasi Jalan Sindang hingga Jalan Deli Lorong 19. Kegiatan ini dipimpin oleh tokoh masyarakat setempat, Ustaz Karna, dan mendapat pengamanan dari personel Polsek Koja, Aipda Irfan Ardiansyah.
Sementara itu, di Kelurahan Lagoa, semangat warga terlihat semakin besar. Sekitar 150 peserta turut serta memadati rute pawai yang dimulai dari Jalan Lagoa B, melewati Jalan Raya Cilincing, dan kembali ke Jalan Lagoa A. Ustaz Subur selaku penanggung jawab kegiatan mengapresiasi partisipasi warga yang tetap menjaga ketertiban.
Kemeriahan juga terasa di Kelurahan Tugu Utara, khususnya di dua titik, yaitu Mushola Al Husna RW 17 dan Masjid Nurul Hidayah RW 08. Di Mushola Al Husna, sekitar 100 warga mengikuti pawai dengan rute Jalan Kurnia, Jalan Kramat Jaya, hingga Jalan Bhayangkara dan Komplek UKA. Ketua RW 17, Rico Albert, mengaku bangga atas antusiasme warganya.
Hal serupa terlihat di Masjid Nurul Hidayah RW 08, di mana 100 warga lainnya turut menggelar pawai dengan rute mengelilingi Komplek UKA hingga kembali ke titik awal. Ketua RW 08, Burhanudin, mengapresiasi peran semua pihak yang telah membantu kelancaran kegiatan ini.
Kapolsek Koja, Kompol Dr. Andry Suharto, SH, MH, menyampaikan bahwa kegiatan pawai obor di seluruh wilayah Kecamatan Koja berjalan aman, tertib, dan kondusif. Pihaknya mengerahkan personel untuk mengawal jalannya kegiatan agar masyarakat merasa nyaman dan aman.
“Kami mengapresiasi sinergi masyarakat, tokoh agama, serta aparat keamanan sehingga kegiatan ini berjalan lancar tanpa gangguan keamanan. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus mempererat kebersamaan di tengah masyarakat,” ujar Kompol Andry.
Pawai obor ini bukan sekadar tradisi, melainkan menjadi wujud rasa syukur sekaligus ajang mempererat ukhuwah islamiyah antarwarga. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pengingat akan pentingnya menjaga persatuan dan kedamaian di lingkungan sekitar.
Seluruh rangkaian kegiatan pawai obor resmi berakhir. Para peserta kembali ke kediaman masing-masing dengan tertib, menutup malam pergantian tahun Islam dengan penuh kegembiraan dan doa untuk kehidupan yang lebih baik di tahun yang baru.
(*Red Dessi Natalia.T)