KEMAH TERLARANG KESURUPAN MASSAL,FILM HOROR TERBARU PRODUKSI RAPI FILMS YANG DIANGKAT DARI KISAH NYATA AKAN TAYANG MULAI 10 OKTOBER 2024 DIBIOSKOP TANAH AIR

Reporter Media RCM DKI 143 Views

KEMAH TERLARANG KESURUPAN MASSAL, FILM HOROR TERBARU PRODUKSI RAPI FILMS YANG DIANGKAT DARI KISAH NYATA AKAN TAYANG MULAI 10 OKTOBER 2024 DI BIOSKOP TANAH AIR

Jakarta, 3 Oktober 2024-Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal yang diangkat dari kisah nyata kesurupan massal di Yogyakarta tahun 2016 akan tayang di bioskop tanah air mulai tanggal 10 Oktober 2024. Film horor terbaru karya Ginanti Rona ini menjadi topik perbincangan di media sosial dan mendapat sambutan hangat dari penonton film Indonesia, terlihat dari watchlist di aplikasi pembelian tiket yang tinggi. Film ini diproduksi oleh Rapi Films, bekerja sama dengan Sky Media, Rhaya Flicks, dan Legacy Pictures. Skenarionya. ditulis oleh Lele Leila dan menampilkan sederet aktor muda berbakat, antara lain Callista Arum, Nayla Purnama, Fatih Unru, Iqbal Sulaiman, Derby Romero, Zenia Zein, Azela Putri, Callista Mercy, Nihna Fitria, Landung Simatupang, dan Dimas Juju.

- Advertisement -

Film Kemah Terlarang Kesurupan Massol terjadi di Jogja tahun 2016. Rini (Callista Arum), siswi kelas 1 SMA Pandega, mengikuti perkemahan di hutan Wana Alus untuk membuktikan dirinya kuat dan mendekati Miko (Fatih Unru), ketua panitia yang diam-diam ia sukai. Meski awalnya dilarang oleh kuncen desa, Mbah Sonto (Landung Simatupang), izin akhirnya diberikan dengan syarat tidak mengusik tempat sajen. Namun, selama tiga hari perkemahan, kejadian di luar nalar terjadi. Pada malam puncak pementasan drama, Rini yang memerankan tokoh Roro Putri tiba-tiba kesurupan arwah asli Roro Putri (Nihna Fitria) dan memantik kesurupan massal di kalangan peserta lainnya. Keadaan menjadi kacau, banyak korban terluka hingga ada yang terancam nyawa. Miko (Fatih Unru), dewan ambalan, dan Mbah Sonto berjuang keras untuk menyelamatkan para siswa. Mampukah mereka mengatasi teror gaib ini dan membawa semua peserta pulang dengan selamat?

“Saya sangat gembira, akhirnya film horor baru saya dengan Rapi Films akan tayang dan bisa ditonton. Film ini akan membuat penonton turut merasakan pengalaman menonton yang menegangkan, seru, dan adventurous ketika berkemah di tempat terlarang yang memiliki sejarah peristiwa yang dipenuhi tangis, dendam, dan darah. Saya penasaran sekali dengan respons para penonton setelah menonton film Kemah Terlarang Kesurupan Massal ini. Semoga film ini bisa disukai dan ditonton oleh sebanyak-banyaknya penonton, baik para moviegoers yang suka film horor dan juga penonton film pada umumnya,” Ginanti Rona, sutradara film Kemah Terlarang Kesurupan Mossal, terkait film terbarunya.

Callista Arum, pemain utama film Kemah Terlarang Kesurupan Massal, menyambut gembira penayangan filmnya. “Sangat senang dan tidak sabar untuk melihat reaksi penonton.

Bermain di film ini sangat menarik karena ceritanya otentik, asli dari kejadian nyata dan aku diberi kesempatan bertemu dengan karakter aslinya. Pelajaran dan petualangan kami selama berkemah sangat seru untuk diikuti sampai akhir film.” Pendapat yang sama juga disampaikan oeh Fatih Unru, “Saya sangat senang film ini akan tayang di bioskop. Ceritanya menarik dan terjadi di kehidupan nyata. Film ini bisa jadi sentilan untuk kita semua agar lebih sadar dalam berlaku di lingkungan sekitar, tentang bagaimana berada di tempat baru, dengan siapa kita berbicara. Hal-hal kecil yang akan berdampak pada diri kita.”

Nantikan film Kemah Terlarang Kesurupan Massal bioskop-bioskop tanah air mulai 10 Oktober 2024. Pantau terus kanal-kanal media sosial Rapi Films, atau hubungi Tim Publisis Kemah Terlarang Kesurupan Massal untuk informasi terkini.

AKUN MEDIA SOSIAL

Instagram.: @rapifilm
Twitter Tiktok : @rapifilm : @rapifilm
YouTube : Rapi Filrns
Facebook Hashtag : Rapi Films
#Kemah Terlarang #Kesurupan Massal

KONTAK MEDIA:
Emira Paradytia
+62 822-1197-5148
kontak.thepublicist@gmail.com
Tentang RAPI FILMS

Berdiri sejak tahun 1968, Rapi Films adalah salah satu rumah produksi Indonesia yang telah menghasilkan lebih dari 180 film untuk pasar lokal dan internasional. Rapi Films didirikan oleh Gope T. Samtani dan saat ini dijalankan oleh generasi kedua, Sunil G. Samtani sebagai Produser Eksekutif. Dari ratusan karya, genre horor bisa dibilang mendominasi filmografi Rapi Films. Beberapa yang paling sukses, di antaranya Sundel Bolong (1981), Ratu Ilmu Hitam (2019), Pengabdi Setan (2017), dan Pengabdi Setan 2: Communion (2022). Selain film layar lebar, Rapi Films juga memproduksi webseries untuk platform OTT.

Tentang SKY MEDIA

Sky Media adalah perusahaan film yang sebelumnya telah membuat film Jallangkung 2 (2018), Sebelum Iblis Menjemput (2018), Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 (2020), Jailangkung 3: Sandekala (2022), dan Waktu Maghrib (2023).

Tentang LEGACY PICTURES

Berdiri sejak tahun 2011 dan merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perfilman dan perekaman video. Selama periode tahun 2011-2017, Legacy Pictures. memproduksi film dengan judul Kapan Kawin (2015), Kartini (2017), dan Firegate (2017). Mulai tahun 2018, Legacy Pictures tidak lagi memproduksi film, dan hanya melakukan. investasi film.

Tentang RHAYA FLICKS

Berdiri sejak 2016, Rhaya Flicks adalah perusahaan film berasal dari Bandung, berpengalaman memegang 75 kampanye marketing film Indonesia, dan saat ini mengembangkan jasanya di bidang pengembangan cerita dan konsultasi naskah film dengan perspektif marketing.

(*Red Triwahyudi)
Jakarta,Media rcm.com 3 Oktober 2024-Film Kemah Terlarang Kesurupan Massal yang diangkat dari kisah nyata kesurupan massal di Yogyakarta tahun 2016 akan tayang di bioskop tanah air mulai tanggal 10 Oktober 2024. Film horor terbaru karya Ginanti Rona ini menjadi topik perbincangan di media sosial dan mendapat sambutan hangat dari penonton film Indonesia, terlihat dari watchlist di aplikasi pembelian tiket yang tinggi. Film ini diproduksi oleh Rapi Films, bekerja sama dengan Sky Media, Rhaya Flicks, dan Legacy Pictures. Skenarionya. ditulis oleh Lele Leila dan menampilkan sederet aktor muda berbakat, antara lain Callista Arum, Nayla Purnama, Fatih Unru, Iqbal Sulaiman, Derby Romero, Zenia Zein, Azela Putri, Callista Mercy, Nihna Fitria, Landung Simatupang, dan Dimas Juju.

Film Kemah Terlarang Kesurupan Massol terjadi di Jogja tahun 2016. Rini (Callista Arum), siswi kelas 1 SMA Pandega, mengikuti perkemahan di hutan Wana Alus untuk membuktikan dirinya kuat dan mendekati Miko (Fatih Unru), ketua panitia yang diam-diam ia sukai. Meski awalnya dilarang oleh kuncen desa, Mbah Sonto (Landung Simatupang), izin akhirnya diberikan dengan syarat tidak mengusik tempat sajen. Namun, selama tiga hari perkemahan, kejadian di luar nalar terjadi. Pada malam puncak pementasan drama, Rini yang memerankan tokoh Roro Putri tiba-tiba kesurupan arwah asli Roro Putri (Nihna Fitria) dan memantik kesurupan massal di kalangan peserta lainnya. Keadaan menjadi kacau, banyak korban terluka hingga ada yang terancam nyawa. Miko (Fatih Unru), dewan ambalan, dan Mbah Sonto berjuang keras untuk menyelamatkan para siswa. Mampukah mereka mengatasi teror gaib ini dan membawa semua peserta pulang dengan selamat?

“Saya sangat gembira, akhirnya film horor baru saya dengan Rapi Films akan tayang dan bisa ditonton. Film ini akan membuat penonton turut merasakan pengalaman menonton yang menegangkan, seru, dan adventurous ketika berkemah di tempat terlarang yang memiliki sejarah peristiwa yang dipenuhi tangis, dendam, dan darah. Saya penasaran sekali dengan respons para penonton setelah menonton film Kemah Terlarang Kesurupan Massal ini. Semoga film ini bisa disukai dan ditonton oleh sebanyak-banyaknya penonton, baik para moviegoers yang suka film horor dan juga penonton film pada umumnya,” Ginanti Rona, sutradara film Kemah Terlarang Kesurupan Mossal, terkait film terbarunya.

Callista Arum, pemain utama film Kemah Terlarang Kesurupan Massal, menyambut gembira penayangan filmnya. “Sangat senang dan tidak sabar untuk melihat reaksi penonton.

Bermain di film ini sangat menarik karena ceritanya otentik, asli dari kejadian nyata dan aku diberi kesempatan bertemu dengan karakter aslinya. Pelajaran dan petualangan kami selama berkemah sangat seru untuk diikuti sampai akhir film.” Pendapat yang sama juga disampaikan oeh Fatih Unru, “Saya sangat senang film ini akan tayang di bioskop. Ceritanya menarik dan terjadi di kehidupan nyata. Film ini bisa jadi sentilan untuk kita semua agar lebih sadar dalam berlaku di lingkungan sekitar, tentang bagaimana berada di tempat baru, dengan siapa kita berbicara. Hal-hal kecil yang akan berdampak pada diri kita.”

Nantikan film Kemah Terlarang Kesurupan Massal bioskop-bioskop tanah air mulai 10 Oktober 2024. Pantau terus kanal-kanal media sosial Rapi Films, atau hubungi Tim Publisis Kemah Terlarang Kesurupan Massal untuk informasi terkini.

AKUN MEDIA SOSIAL

Instagram.: @rapifilm
Twitter Tiktok : @rapifilm : @rapifilm
YouTube : Rapi Filrns
Facebook Hashtag : Rapi Films
#Kemah Terlarang #Kesurupan Massal

KONTAK MEDIA:
Emira Paradytia
+62 822-1197-5148
kontak.thepublicist@gmail.com
Tentang RAPI FILMS

Berdiri sejak tahun 1968, Rapi Films adalah salah satu rumah produksi Indonesia yang telah menghasilkan lebih dari 180 film untuk pasar lokal dan internasional. Rapi Films didirikan oleh Gope T. Samtani dan saat ini dijalankan oleh generasi kedua, Sunil G. Samtani sebagai Produser Eksekutif. Dari ratusan karya, genre horor bisa dibilang mendominasi filmografi Rapi Films. Beberapa yang paling sukses, di antaranya Sundel Bolong (1981), Ratu Ilmu Hitam (2019), Pengabdi Setan (2017), dan Pengabdi Setan 2: Communion (2022). Selain film layar lebar, Rapi Films juga memproduksi webseries untuk platform OTT.

Tentang SKY MEDIA

Sky Media adalah perusahaan film yang sebelumnya telah membuat film Jallangkung 2 (2018), Sebelum Iblis Menjemput (2018), Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 (2020), Jailangkung 3: Sandekala (2022), dan Waktu Maghrib (2023).

Tentang LEGACY PICTURES

Berdiri sejak tahun 2011 dan merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perfilman dan perekaman video. Selama periode tahun 2011-2017, Legacy Pictures. memproduksi film dengan judul Kapan Kawin (2015), Kartini (2017), dan Firegate (2017). Mulai tahun 2018, Legacy Pictures tidak lagi memproduksi film, dan hanya melakukan. investasi film.

Tentang RHAYA FLICKS

Berdiri sejak 2016, Rhaya Flicks adalah perusahaan film berasal dari Bandung, berpengalaman memegang 75 kampanye marketing film Indonesia, dan saat ini mengembangkan jasanya di bidang pengembangan cerita dan konsultasi naskah film dengan perspektif marketing.

(*Red Dessi natalia.T)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *