Magetan, MediaRCM.com – Pada tanggal 5 Agustus tahun 2024 tepat pukul 12:00 wib Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB mengadakan pagelaran seni reog Ponorogo yang di adakan di lapangan desa cepoko kecamatan panekan kabupaten Magetan.
Tidak lain dan tidak bukan acara ini murni acara tasyakuran muhtamar di Bali dan juga memperingati HUT RI Ke 79 Tahun 2024.
– Advertisement –
Sejumlah 20 group reog di tampilkan dalam.acara tersebut dan 10 reog yang di tampilkan serta penari jatilan juga menghibur acara tersebut,dan setat ada di rumah kediaman Suratno yang pada tanggal 23 Agustus juga delapan dewan dari partai PKB sah di Lantik.
Pada malam hari pukul 20;00 wib acara di lanjutkan dengan pagelan kesenian wayang kulit dengan mengambil cerita Wahyu Mahkuto Romo oleh dalang Ki Jangkung Setya Utomo S.Sn.
Awa acara semua tamu untuk undangan yang hadir pada acara tersebut juga ketua umum PKB Provinsi Jawa Timur Prof.Dr.Drs. Abdul Halim Iskandar M.Pd, pasangan calon Cabub Cawabub Nanik Endang Rusminiarti S.Pd.M.Pd dan Suyatni,juga mantan Bupati kabupaten Magetan Dr.Drs.H. Sumamtri MM dan juga ketua partai kebangkitan Bangsa atau PKB kabupaten Magetan dan seluruh warga kabupaten Magetan yang hadir menyaksikan acara tersebut.
Acara di awali dengan menyayikan lagu wajib Indonesia Raya dan di lanjutkan sambutan dari ketua Partai Kebangkitan Bangsa Suratno,dalam sambutan beliau,beliau beserta seluruh dewan PKB yang terpilih sangat berterimakasih bahwa partai PKB telah memenangkan pemilihan umum mendapatkan 8 kursi dan beliau juga memintakan doa restu kepada pasangan calon Cabub dan Cawabub yang akan berangkat pada pilihan kepala daerah atau pilkada tahun 2024.
Acara di lanjutkan kembali sambutan ketua umum partai PKB provinsi Jawa timur Prof.Dr.Drs.Abdul Halim Iskandar, M.Pd juga menyampaikan sambutan nya bahwa beliau juga dengan sambutan yang di sampaikan ketua umum PKB kabupaten Magetan yaitu memintakan doa restu kepada warga masyarakat kabupaten serta dukungan nya kepada calon Cabub Cawabub kabupeten Magetan pada pilkada 2024 nanti.
Sebagai acara inti di serahkan salah satu tokoh wayang oleh Cabub kepada Ki dalang yang artinya pagelaran wayang kulit sudah di mulai. (Beni BRT mgt)
