Hansel, Media RCM.com – Fasilitator Kecamatan ( FK ) Bidang Pemberdayaan Dan Pengembagan Ekonomi Program Tranformasi Ekonomi Kampung Terpadu ( TEKAD ) Tahap Dua Tahun 2024 Bersama Kader Desa , Di Lima Desa Locus Kecamatan Pulau Makian Kabupaten Halmahera Selatan ( HALSEL), Provinsi Maluku Utara (MALUT),
Menempu garis finis dalam tahapan kegiatan annul planning atau perencanaan partisipatif pembagunan ekomoni kampung ( tekad ) pada bulan kemarin .
TEKAD merupakan program kerjasama antara kementrian desa pembangunan daerah tertingal dan transmigrasi (Kementrian Desa PDTT) dengan international fund for agriculture development (IFAD) bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat desa sehinga dapat berkonstribusi pada tranformasi pedesaan di wilaya Indonesia timur.
Iksar Nasir selaku fasilitator kecamatan , saat di konfirmasi awak media, menyampaikan bahwa untuk lima desa locus pendamping telah selesai melaksanakan tahapan p3ek, sesuai batas waktu yang di tentukan.
Kesuksesan kegiatan annual planning atau p3ek, bagian dari samangat dan rasa kebersama yang dimiliki teman – teman kader desa locus program tekad, turut selalu berpartisipasi disetiap kegiatan yang kami lakukan. dirinya pun berterimakasi kepada bpd dan pemerintah desa waigitang, rabutdaiyo, gorup , walo dan desa dalam yang ikut andil setiap kegiatan yang kami lakukan. ucap iksar .
Kegiatan annul planning atau p3ek yang dilaksanakan di lima desa lokus yang tersentu program tekad tahap dua tahun 2024 , yaitu desa waigitang, rabutdaiyo, walo, dalam dan desa gorup, kegiatan yang berlangsung selama satu minggu, dapat menempu garis finis dengan batas waktu yang ditentukan.
Kesuksesan kegiatan ini atas kerja keras sahabat – sahabat kader desa ( KD ), dukungan dari pemerinta kecamatan, pemerintah desa dan bpd.serta spirit yang selalu diberikan halid kader, selaku fasilitator kabupaten bidang tatakelola pedesaan/ kelembagaan desa, juga sebagai kordinator pic kecamatan pulau makian, turur fk bidang pengembagan ekonomi a. abdullah, kepada awak media dengan nada yang datar.
Sementara Julaiha Wahab, selaku kader desa juga menambakan saat dikonfrmasi oleh awak media,rcm ia pun menjelaskan bahwa keterlibatan kami sebagai kader desa, bagian rasa memiliki dan rasa kebersaman yang selalu kami junjung disetiap tahapan kegiatan yang dilakukan oleh fasilitator kecamatan.
Kebersamaan dan rasa tangung jawab, yang dimiliki teman – teman kader desa, bukan saja berlangsung pada kegiatan annual planning/ p3ek , namun kebersamaan tersebut sudah tertata pada kegiatan – kegiatan sebelumnya.(Lifret A)