KAJEN, Media RCM – Sebanyak 870 Takhmir masjid dan 870 Marbot masjid dari seluruh wilayah Kabupaten Pekalongan, hari ini (18/04/2023) menerima insentif dari Pemerintah Kabupaten Pekalongan sebesar masing – masing 1 Juta Rupiah.
Insentif diserahkan secara langsung oleh Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq di Masjid Agung Al – Muhtaram. Rencananya 285 penjaga makam juga akan mendapatkan insentif dalam waktu dekat.
Diungkapkan Fadia bahwa sebelumnya anggaran insentif untuk Marbot masjid akan dihilangkan, namun hal tersebut langsung dicegah olehnya, karena menurutnya semuanya baik Takhmir masjid maupun Marbot sama – sama memiliki peran penting dalam memakmurkan masjid, jadi rejeki yang diperoleh juga harus sama.
“ Semoga bermanfaat, khususnya bisa untuk lebaran setahun sekali,” ujar Fadia.
Pada kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan pesan agar para pengurus pondok pesantren berjalan sesuai koridor atau aturan yang ada, dan menjaga para santrinya dengan baik. Tak lupa Fadia juga menghimbau agar semua yang hadir ikut serta dalam menjada kondusivitas, serta minta doa agar pemerintahan dapat berjalan dengan baik, dan membawa Kabupaten Pekalongan lebih maju.
Sementara itu terkait kemungkinan akan terjadinya perbedaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Fadia menyatakan bahwa sebagai Bupati Pekalongan, dirinya adalah seorang ibu, saya tidak boleh membedakan mau warna apapun, cara bagaimanapun, saya harus mencintai mengayomi mencintai semua tanpa membedakan, mau lebarannya kapan terserah karena setiap orang punya hak masing – masing.
“ Saya support semua, saya persilahkan jika mau memakai masjid ini, tidak ada larangan apapun dari saya selama ajarannya benar,” tegas Fadia