MediaRcm,Jawa Timur||malang-Bupati Malang Drs.H.M Sanusi M,M ucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Kepala Staf Angkatan Darat Jendral TNI dr. Dudung Abdurachman beserta Ibu Rahma Dudung Abdurahman telah melakukan kunjungan kerja sekaligus meresmikan Yayasan Disabilitas Kartika Mutiara bertempat di Koramil 0818/07, Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang pada Rabu (3/5) siang. Kedatangan rombongan Kepala Staf Angkatan Darat langsung disambut oleh Bupati Malang beserta Jajaran Forkopimda Kabupaten Malang. Tiba di lokasi sekitar pukul 13.00, Kasad beserta Istri langsung dikalungi kain batik serta pemberian buket oleh perwakilan disabilitas dari Yayasan Kartika Mutiara, Rombongan langsung melihat kegiatan dan berkomunikasi secara langsung, serta mendengarkan lagu berjudul “Tak Ada Yang Sempurna” dari seorang penyandang disabilitas.
Sejarah terbentuknya Yayasan Kartika Mutiara dari gambaran gejala sosial yang terjadi pada kaum disabilitas terutama di Kecamatan Pakisaji Awal bulan Oktober 2017, Sertu Tri Djoko seorang anggota Babinsa Koramil 0818/ 07 Pakisaji, Memberikan sumbangsih pemikiran untuk mengatasi permasalahan kaum disabilitas dengan berinisiatif mewadahi anak – anak Difabel di Koramil Pakisaji yang belum berpendidikan agau berekolah karena pihak orang tua cenderung menutup diri dari lingkungan karena malu, putus asa & dari segi materi masih banyak yang prasejahtera untuk dapat menerima bekal pendidikan di Koramil 0818/07 Pakisaji.
Dandim menyambut positif gagasan tersebut dan memerintahkan untuk segera merealisasikan, dan sampai sekarang berlanjut dalam pembinaan Letkol Inf Taufik Hidayat sebagai Komandan Kodim 0818/Malang-Batu. Komunitas disabilitas ini secara resmi berdiri pada tgl 27 Januari 2018 diberi nama Komunitas Kartika Mutiara Pakisaji. Sampai saat ini, Komunitas sudah beranggotakan 179 orang terdiri dari berbagai umur dan berbagai kekurangan. Komunitas ini telah tersusun kepengurusannya yang terdiri dari Pelindung, Pembina, Pendamping, Ketua serta Seksi seksi & Posko Kegiatan ada di Aula Makoramil 0818-07/Pakisaji.
Untuk kegiatan usaha, komunitas juga sudah berhasil menjalankan usaha UMKM. Diantaranya usaha simpan pinjam untuk membantu anggota yang kesulitan dana. Ada juga usaha pembuatan kue, usaha pembuatan telor asin, usaha pembuatan kerupuk, kain perca untuk dijadikan sebagai alas kaki, pembuatan kain batik. Untuk bidang kesehatan, komunitas Kartika Mutiara juga menjalin kerjasama dengan bidan desa untuk pengawasan penyandang disabilitas dan juga bekerjasama dengan Yayasan Bakti Luhur untuk mendapat perawatan dan terapi gratis setiap hari Senin. Serta setiap bulannya, Komunitas Kartika Mutiara juga melakukan kegiatan Posyandu Distabilitas.
Keterbatasan tak menghalangi semangat para anak penyandang disabilitas untuk terus berkarya dan mengembangkan keahliannya untuk bisa membantu perekonomian. Hal ini disampaikan Jendral TNI dr. Dudung Abdurachman saat ditemui awak media. “Yayasan ini menghimpun disabilitas anak-anak maupun dewasa kemudian diberikan ketrampilan produktif sehingga menghasilkan produk produk yang dibutuhkan masyarakat. Tak lupa saya juga mengucapkan terima kasih terutama kepada Bupati Malang beserta Forkopimda yang telah membantu , menurut saya kepedulian warga masyarakat Kab Malang ini sangat luar biasa,” ucap Kasad Dudung. (prokopim/dhe)*Joko*