Bupati Blitar Berkunjung di Desa Tulungrejo Tinjau Lokasi Dampak Jalur Lintas Selatan (JLS)

Reporter Basuki Blitar 19 Views

Blitar.MediaRCM.com – Bupati Blitar, Rijanto, bersama dengan PPK JLS 2.7 Provinsi Jawa Timur dan Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Jawa Timur, meninjau langsung lokasi yang akan terkena dampak pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Desa Tulungrejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar, Kamis (13/03/2025).

Dalam peninjauan tersebut, turut hadir Wakil Bupati Blitar, jajaran Kodim 0808 Blitar, Kapolres Blitar, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar, Asisten, Staf Ahli, OPD terkait, Muspika Kecamatan Wates, serta Kepala Desa Tulungrejo beserta stafnya.

- Advertisement -

Ketua PPK JLS 2.7 Provinsi Jawa Timur, Leo Aditya Mahardika S.T., kepada awak media menyampaikan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mempercepat proses pembebasan lahan agar pembangunan JLS dapat segera dimulai. “Hari ini kami bersama Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Kodim 0808 Blitar, Kapolres Blitar, serta OPD terkait melaksanakan peninjauan lokasi yang terkena dampak jalur JLS. Kami berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah agar proses pembebasan lahan dapat segera terlaksana dan pengerjaannya bisa dimulai,” ujarnya.

Proyek Jalur Lintas Selatan (JLS) ini diharapkan dapat meningkatkan infrastruktur dan konektivitas antarwilayah di Blitar, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah.

Sementara itu, Bupati Blitar, Rijanto, menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam menyukseskan pembangunan JLS. Menurutnya, dukungan dari warga sangat diperlukan, terutama dalam proses pembebasan lahan, agar proyek ini dapat berjalan lancar dan tepat waktu. “Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung pembangunan ini, karena JLS akan memberikan manfaat besar bagi daerah, baik dalam hal konektivitas, ekonomi, maupun pembangunan infrastruktur lainnya,” ujar Bupati Rijanto.

Ia juga menambahkan, pemerintah akan berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan bahwa proses pembebasan lahan dilakukan dengan adil dan transparan, serta memberikan kompensasi yang sesuai bagi warga yang terdampak. “Kami akan selalu memprioritaskan kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, sekaligus memastikan bahwa pembangunan ini berjalan dengan cara yang tidak merugikan siapa pun,” tambahnya.

Dengan adanya koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pihak terkait, Bupati Rijanto optimis bahwa pembangunan Jalur Lintas Selatan akan segera terwujud dan memberikan manfaat jangka panjang bagi Kabupaten Blitar.

Kepala Desa Tulungrejo, Tarmuji, menambahkan bahwa masyarakat Desa Tulungrejo sangat mendukung pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) dan siap bekerja sama dengan pemerintah serta pihak terkait dalam proses pembebasan lahan. “Kami sebagai pemerintah desa akan terus mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada warga mengenai pentingnya proyek ini bagi kemajuan daerah. Meskipun ada beberapa tantangan, kami yakin bahwa dengan kerjasama yang baik, semua proses dapat diselesaikan dengan lancar,” ungkap Tarmuji.

Tarmuji juga berharap agar komunikasi antara pemerintah daerah dan masyarakat terus berjalan dengan baik agar segala hambatan dalam pembebasan lahan bisa segera teratasi. “Kami ingin memastikan bahwa setiap warga yang terdampak mendapatkan informasi yang jelas dan transparan terkait dengan proses pembebasan lahan ini. Selain itu, kami juga berharap proyek JLS ini dapat membawa dampak positif bagi perekonomian masyarakat di Desa Tulungrejo,” tambahnya.

Dengan semangat gotong-royong dan dukungan yang kuat dari warga, Tarmuji optimis bahwa proyek JLS akan sukses dan membawa manfaat besar bagi wilayah.” Ucap Tarmuji.

Penulis Basuki

 

 

 

 

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *