Tercium Indikasi KKN, 7 Kades di Musi Rawas Akan di Laporkan ke Polda Sumsel
MUSI RAWAS || SUMSEL Media RCM
Aliansi LSM GERHANA INDONESIA dan Organisasi Ikatan Wartawan Online Indonesia akan segera laporkan dugaan tidak pidana korupsi Anggaran Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) pada tahun 2021 dan 2022. Selasa,(16/05/2023)
Bedasarkan hasil investigasi tim di lapangan dan keluhan masyarakat di 7 Desa Kabupaten Musi Rawas banyaknya dugaan indikasi korupsi, maka dengan adanya hal tersebut gabungan media dan lembaga turun gunung untuk melakukan klarifikasi dan konfirmasi, tapi sayang setelah surat konfirmasi dan klarifikasi dilayangkan terkait adanya indikasi korupsi kades tersebut sehingga enggan untuk mengklarifikasi surat tersebut”Papar Cenci.
Pada hari ini, Senin (16/05) gabungan media dan LSM sudah lakukan audiensi dengan Kasat Intelkam Polres Musi Rawas untuk melakukan unjuk rasa di depan Kantor Bupati Musi Rawas dan Kantor DPRD guna untuk meminta pemerintahan desa segera turun untuk meng audit desa- desa yang akan kita laporkan.
Sementara itu pengurus Ikatan Wartawan Online Indonesia Lubuk Linggau Bang Andre juga geram dengan apa yang terjadi di Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan ini menyampaikan, ya pak selama ini saya memang tidak tau anggran desanya berapa dan yang di kerjakan apa karena kepala desa kurang keterbukaan informasi publik dan kadang – kadang oknum kepala desanya saat kita silaturahmi saja ke rumahnya dia takut atau tidak mau ketemu dengan kita”Ungkapnya dengan nada kecewa.
Dalam UU No 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas KKN ini dijelaskan definisi soal korupsi, kolusi dan nepotisme, yang kesemuanya adalah tindakan tercela bagi penyelenggara negara.
lain dari itu DPD LSM GERHANA Provinsi Sumatera Selatan menyampaikan,”Benar pak kita akan segera laporkan dulu 7 Kepala Desa ini, karena kita sudah mengantongi data baik dari foto, bukti fisik atau ada anggarannya dan kita juga sudah layangkan surat konfirmasi untuk di klarifikasi dan satu lagi kita akan segara unjuk rasa besar – besaran di Musi Rawas ini agar kepala desa di audit dan di umumkan secara publik hasil auditnya.[TIM]