Forkam Tekankan Profesionalitas dan Kekompakan Jelang Agenda Besar Organisasi 2026

Reporter Media RCM DKI 18 Views

Forkam Tekankan Profesionalitas dan Kekompakan Jelang Agenda Besar Organisasi 2026

Jakarta 15 November 2025, Mediarcm.com — Pengurus dan anggota Poros Komunikasi Antar Media (Porkam) menegaskan kembali pentingnya profesionalitas, solidaritas, dan komitmen dalam menjalankan fungsi organisasi, baik sebagai jurnalis maupun pegiat sosial. Hal ini disampaikan dalam pertemuan internal yang digelar untuk menyusun langkah kerja jelang agenda besar Porkam pada 2026.

Harry Amirudin Sekalu ketua Porkam menegaskan bahwa organisasi harus dibangun atas asas kebersamaan, bukan kepentingan pribadi.

“Kita harus profesional dan dipercaya oleh semua pihak — instansi, perorangan, maupun swasta. Kita bekerja untuk kepentingan orang banyak, bukan kepentingan pribadi,” tegasnya.

- Advertisement -

Dijelaskan bahwa peringatan berdirinya Porkam jatuh pada 8 Maret, yang menandai perjalanan organisasi selama 17 tahun. Pada momentum tersebut, rencananya Porkam akan menggelar agenda internal tanpa undangan besar-besaran, hanya melibatkan anggota inti dan beberapa tamu yang relevan.

Kegiatan Sosial Terus Berjalan
Terkait santunan, ia menegaskan bahwa kegiatan sosial tidak harus menunggu momen tertentu, termasuk bulan Ramadan.

“Santunan itu bukan soal momen. Rezeki yang kita dapat ada hak orang lain di dalamnya. Sebagai manusia beragama, kita wajib berbagi kapan pun ada kesempatan,” ujarnya.

Porkam sendiri merupakan yayasan berbadan hukum yang bergerak di bidang sosial, kemanusiaan, dan keagamaan, sesuai akta notaris. Karena itu, kegiatan organisasi tidak boleh menyimpang atau dijadikan sarana untuk mencari keuntungan pribadi.

Kekompakan Diutamakan
Dalam pertemuan tersebut, jajaran pengurus juga mengingatkan agar seluruh anggota menjaga komunikasi internal dan tidak mudah terprovokasi pihak luar.

“Tolong jaga kekompakan. Jangan sampai ada yang bisa diadu domba. Ini penting kalau kita ingin membesarkan Porkam,” pesannya.

Porkam mengaku telah menerima permintaan pembentukan jaringan di berbagai daerah, termasuk Sumatra, Jambi, Pekanbaru, dan Jawa.

Hal ini menunjukkan besarnya kepercayaan publik terhadap peran Porkam, Capaian Penanganan Kasus Sejak berdiri, Porkam mencatat keberhasilan penyelesaian berbagai kasus sosial dan advokasi. Sekitar 60 persen kasus yang ditangani telah mendapat penyelesaian, sementara beberapa persoalan, terutama terkait pertanahan, masih membutuhkan waktu panjang.

Salah satu kasus besar yang pernah ditangani bahkan melibatkan insiden penembakan hingga akhirnya berhasil dimediasi dan diselesaikan secara damai.

Di waktu yang sama Baston Sibarani Selaku Penasehat Forkam, Komitmen Berjuang Tanpa Pamrih Pengawas Porkam menegaskan bahwa perjalanan organisasi ini penuh suka duka dan pengorbanan.

“Porkam ini berdiri dengan jatuh bangun. Banyak pengorbanan dilakukan, bahkan sampai menjual rumah dan mobil demi organisasi — bukan demi kepentingan pribadi,” katanya.

Ke depan, Porkam berkomitmen memperluas kiprahnya hingga mencakup 24 provinsi untuk memperkuat jaringan sosial, advokasi, dan kegiatan kemanusiaan, termasuk santunan kepada anak yatim.

(*Red Dessi Natalia Tarigan)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *