menetapkan anggaran Makan Bergizi Gratis (MBG) Rp 10 ribu per anak per hari.

Reporter Media RCM Blitar 20 Views

Blitar.MediaRCM.com – Program makan bergizi ini nanti rata-rata minimumnya kita ingin memberi indeks per anak, per ibu hamil, itu Rp 10 ribu per hari,” kata Prabowo dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta.

Prabowo mengatakan awalnya pemerintah menaksir porsi per anak Rp 15 ribu. Namun, pemerintah menilai paket makanan bergizi dengan alokasi anggaran Rp 10.000 per porsi sudah cukup layak dan bergizi untuk dikonsumsi.

- Advertisement -

“Kita ingin Rp 15.000 (per porsi) tapi kondisi anggaran mungkin Rp 10.000 kita hitung untuk daerah-daerah itu cukup, cukup bermutu dan bergizi,” ucap Prabowo.

“Prabowo mengatakan program makan bergizi gratis merupakan salah satu program yang bertujuan menambah kesejahteraan rakyat termasuk para buruh.

Menurut Prabowo, satu keluarga yang berada dalam desil terbawah biasanya memiliki 3 sampai 4 anak yang harus diberi makan.

Dengan begitu, sebenarnya setiap keluarga mendapatkan bantuan makan bergizi gratis Rp 30-40 ribu per hari.

“Berarti tiap keluarga bisa menerima minimal atau rata-rata bisa 30.000 rupiah per hari. Ini kalau satu bulan bisa 2,7 juta,” kata Prabowo.

Ia pun menegaskan bahwa pemerintah juga bakal menyalurkan beragam bentuk
bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan.

Jadi kalau ini semua dengan bantuan-bantuan bansos dan tunjangan sosial lainnya termasuk PKH dan bantuan-bantuan lainnya saya kira upaya pemerintah untuk mengamankan semua lapisan masyarakat, di antaranya kelompok buruh saya kira sudah sangat maksimal pada saat ini, tentunya kita ingin perbaiki di saat-saat mendatang,” kata Prabowo.

Sebelumnya Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengungkapkan anggaran program makan bergizi gratis yang masuk dalam APBN senilai Rp 15.000 per porsi.

Namun praktiknya bersifat fleksibel menyesuaikan harga bahan pangan di daerah. Hitungan APBN adalah Rp 15.000 per anak, tapi nanti kan fleksibel tergantung tingkat kemahalan di daerah,” kata Dadan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (26/11/2024).

Ia mengatakan tak menutup kemungkinan bakal ada subsidi silang dengan mengalihkan sisa anggaran dari daerah dengan biaya bahan pangan rendah ke daerah yang lebih mahal.

“Mungkin ada yang kurang dari (Rp 15.000) itu, kelebihannya kita kirim ke daerah-daerah yang memang membutuhkan budget lebih. Jadi ditentukan di APBN per anak sekian. Tapi implementasinya tergantung dari pelaksanaan di daerah masing-masing,” tutur dia.

Diketahui Makan Bergizi Gratis adalah program yang menjadi jualan Prabowo-Gibran di masa
kampanye Pilpres 2024.

Lewat program itu mereka ingin memberi makan anak-anak dan ibu hamil demi memperbaiki kualitas sumber daya manusia.

Pemerintah berencana memberi makan untuk 82,9 juta orang anak setiap hari.
Anggaran program ini diperkirakan mencapai Rp 400 triliun per tahun.(**)

Penulis Basuki

 

 

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *